PGRI Samosir Periode 2025-2030 Dilantik, Perianto Naibaho Terpilih Sebagai Ketua

SAMOSIR, indonesiaclik.com ||  Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Samosir resmi memiliki ketua baru. Dalam Konferensi Kabupaten dan Pelantikan Pengurus PGRI Samosir Masa Bakti XXIII periode 2023–2030, Perianto Naibaho terpilih sebagai ketua, menggantikan Ruminsar Sinaga yang telah menakhodai organisasi ini pada periode sebelumnya.

Acara pelantikan yang berlangsung dengan khidmat ini mengusung tema Transformasi PGRI Menuju Indonesia Emas: Profesional, Bermartabat, dan Sejahtera. 

Sejumlah pejabat penting turut hadir, termasuk Wakil Bupati Samosir Ariston Tua Sidauruk, Ketua DPRD Samosir Nasip Simbolon, anggota DPRD Marco Christian Simbolon, Sekretaris Daerah Marudut Tua Sitinjak, Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga Jonson Gultom, serta perwakilan dari Polres Samosir dan PGRI Sumatera Utara.

Dalam sambutannya, Perianto memohon kepada pimpinan daerah untuk meningkatkan kesejahteraan guru, terutama guru honorer. Ia juga menyampaikan harapannya kepada DPRD Samosir agar lebih serius memperjuangkan hak-hak guru.

“Mengurus guru itu gampang-gampang susah, karena guru tahu segalanya,” kata Perianto. “Kami akan berupaya membantu pemerintah Kabupaten Samosir dalam memajukan pendidikan.”

Perianto turut mengapresiasi kinerja Dinas Pendidikan Samosir yang berhasil membawa kabupaten itu meraih peringkat ketiga nasional dalam mutu dan prestasi pendidikan.

Ia juga mengajak semua pihak, termasuk para guru yang belum terlibat langsung dalam kepengurusan, untuk tetap bersinergi.

“Kepada rekan juang yang tidak terpilih sebagai pengurus, mari kita tetap bergandeng tangan demi kemajuan pendidikan di Samosir.”

Tak lupa, ia meminta dukungan dari aparat kepolisian dan insan pers. “Kepada Polres Samosir, kami memohon perlindungan dalam menjalankan peran kami di dunia pendidikan. Kepada wartawan, bantu kami menyuarakan kinerja baik guru, dan mari kita rembukkan jika ada kekurangan.”

Sementara itu, Ketua PGRI sebelumnya, Ruminsar Sinaga, mengenang perjuangan membesarkan organisasi di tengah berbagai tantangan, termasuk konflik internal di tingkat pusat.

Kepala Dinas Pendidikan, Jonson Gultom, dalam sambutannya, menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan guru untuk mempertahankan capaian prestasi.

“Kita berhasil menjadi nomor satu di Sumatera Utara dan peringkat tiga nasional. Ini semua karena kerja sama. Guru adalah ujung tombak,” ujarnya.

Ia pun mengajak pengurus baru PGRI untuk bekerja keras dan bahu-membahu dalam memajukan dunia pendidikan di Samosir.

Konferensi ini menjadi momentum penting bagi dunia pendidikan di Samosir. Di tengah berbagai tantangan, PGRI diharapkan tetap menjadi garda depan dalam memperjuangkan hak-hak guru dan meningkatkan mutu pendidikan daerah.

(Js)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Tutup
Tutup