Mandau – indonesiaclick.com ll ,Sebelumnya dilakukan apel konsolidasi di Mapolsek Mandau untuk melakukan pengecekan personil dan perlengkapan.Pelaksanaan kegiatan Ops Cipta Kondisi (KRYD) yang dipimpin oleh Panit Yanmin Unit Intelkam Polsek Mandau Iptu Yarman E. Batee.
Giat dilaksanakan di Jalan Jend. Sudirman, Kelurahan. Gajah Sakti, Kecamatan. Mandau, Kabupaten Bengkalis.
Mengantisipasi aktivitas balap liar (BL) yang sering terjadi. Mencegah terjadinya kejahatan Curat, Curas dan Curanmor ( C3 ). Gabungan Polsek Mandau bersama BKO Polres Bengkalis melaksananakan Giat Ops Cipta Kondisi ( Cipkon) Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan ( KRYD). Hari Minggu (5/5/24) pukul 01.30 WIB sampai subuh.
Kapolsek Mandau Kompol Hairul Hidayat SIK MH MM selaku pelaksana kegiatan dalam rilisnya mengatakan, menurunkan beberapa personil diantaranya Iptu Yarman E.Batee (Panit Yanmin Unit Intelkam Polsek Mandau). 4 Pers BKO Sat Lantas Polres Bengkalis. 4 Pers BKO Sat Samapta Polres Bengkalis. 11 Pers Gabungan Polsek Mandau.
Kompol Hairul Hidayat SIK MH MM menyampaikan, Pelaksanaan giat Ops Cipta Kondisi (KRYD) dilaksanakan oleh Pers BKO Polres Bengkalis dan Polsek Mandau. Dilaksanakan dengan baik, sehingga masyarakat merasakan kehadiran petugas Kepolisian khususnya dalam mengantisipasi aktifitas balap liar yang sering terjadi. Mencegah terjadinya kejahatan C3 di wilayah hukum Polsek Mandau.
Selama pelaksanaan giat, masing-masing personil telah mampu menjalankan tugas sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku. Perihal yang dapat menjadi kesalahan dalam pelaksanaan tugas di lapangan dapat dihindari.
Ops Cipta Kondisi (KRYD) Polsek Mandau dan Gabungan BKO Polres Bengkalis ini diamankan 8 Unit R2 yang diduga melakukan kegiatan balap liar. Penilangan dilakukan oleh Sat Lantas Polres Bengkalis terhadap pengendara R2 tersebut. Untuk R2 dibawa dan diamankan ke Kantor Sat Lantas Polres Bengkalis.
Ops.Cipta Kondisi (KRYD) Polsek Mandau dan Gabungan BKO Polres Bengkalis berlangsung situasi terdapat dalam keadaan aman dan terkendali, tutupnya.
Reporter : simon parlaungan-Rilis
