Samosir, indonesiaclik.com ll , Baru-baru ini berdar video dalam satu pertemuan, Agustan Situmorang menyatakan dirinya telah memberikan lahan secara gratis ke Pemkab Samosir untuk pembangunan Embung air, untuk kebutuhan pertanian, namun pembangunan Embung itu tidak direalisasikan oleh pemkab Samosir.
Video itu menjadi bahan pembahasan diberbagai media sosial dan mendapat berbagai komentar dari masyarakat, sehingga pihak pemkab Samosir memberi tanggapan tentang isi video tersebut.
Dalam klarifikasi yang disebarkan pemkab Samosir, bahwa perkataan Agustan Situmorang dalam video yang beredar telah memberikan lahan secara gratis ke-pemkab Samosir untuk pembangunan Embung adalah tidak benar, sesuai dengan data atau administrasi yang ada di-bagian Aset pemkab Samosir.
Demikian isi dari klarifikasi pemkab Samosir yang disampaikan pada 23 Mei 2024.
Sesuai dengan pernyataan Sdr. Agustan Situmorang seperti dimuat dalam Video yang ditayangkan menyatakan “bahwa secara pribadi Sdr. Agustan Situmorang menyerahkan lahan gratis untuk pembuatan embung raksasa di Pulo Samosir -Kabupaten Samosir”.
Maka kami dari Pemerintah Kabupaten Samosir memberikan klarifikasi terhadap pernyataan tersebut. Sesuai data yang ada di Pemkab. Samosir baik di Bagian Pertanahan maupun pada Badan Pengelola Keuangan dan Pendapatan Daerah sebagai bagian pemerintah yang mengurusi asset (termasuk tanah), tidak ditemukan adanya data/ dokumen penyerahan lahan/tanah sebagaimana disebutkan Sdr. Agustan Situmorang.
Pemkab Samosir tidak pernah menerima pemberian tanah (hibah tanah) atas nama Sdr. Agustan Situmorang. Melalui klarifikasi ini kami menyatakan bahwa pemberian tanah dari Sdr. Agustan Situmorang kepada Pemkab. Samosir tidak benar adanya dan tidak sesuai dengan fakta.
Klarifikasi ini disampaikan dengan tujuan untuk menghindari kesalahpahaman masyarakat tentang kinerja Pemerintah Kabupaten Samosir, sebab jika benar Sdr.
Agustan Situmorang menyerahkan lahan untuk pembuatan embung raksasa maka status tanah tersebut sudah teregistrasi/ terdaftar pada Asset Pemkab. Samosir. Pernyataan tersebut merupakan pernyataan sepihak yang tidak mempunyai dasar. Perlu diketahui bahwa saat ini Pemkab. Samosir sudah membangun beberapa Sistim Penyediaan Air Minum (SPAM) untuk penanganan masalah air bersih, penyediaan air minum untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Kendati belum terpenuhi untuk seluruh masyarakat, Pemkab. Samosir melalui berbagai sinergitas dengan pemerintah atasan terus berusaha mencari dana untuk penambahan SPAM dan usaha ini akan terus dilakukan.
Terpisah, Agustan Situmorang ketika ditemui awak media, ia mengakui bahwa benar video itu beredar, namun ia mengatakan bahwa isi video tersebut tidak lengkap.
“Video itu dipotong. Maksud saya, saya siap memberikan lahan untuk pembangunan embung,” kata Agustan Situmorang, di Pangururan, pada Jumat, 24 Mei 2024.
Tentang klarifikasi yang dilakukan pemkab Samosir atas video yang beredar itu, Agustan Situmorang tidak membantahnya, karena ia tidak atau belum memberikan lahanya secara gratis ke-pemkab Samosir. Terkait hal itu, ia juga mengaku sudah berkomunikasi lewat seluler dengan pihak pemkab Samosir.
Kemudian, pada Sabtu, 25 Mei 2024, pemkab Samosir melalui Badang Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah Samosir (BPKP), Melva Siboro kembali melakukan klarifikasi lewat video. ( Jepri Stg)